Tantangan dan peluang mahasiswa dalam revolusi industri 4.0 dan society 5.0

Tantangan dan peluang mahasiswa dalam revolusi industri 4.0 dan society 5.0




 Perkenalkan nama saya Hidayat Jati mahasiswa baru prodi S1 Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis

dan Teknologi Digital, Saya sedang menempuh perkuliahan di UNUSA dan sedang melaksanakan PKKMB hari pertama

Resume PKKMB Day-1

Narasumber : Dr. Ginanjar Rahmawan - Founder RMC & RNM 

ARTIFICAL INTELLEGENCE : Adalah kecerdasan buatan , bukan kecerdasan sungguhan
  • Fakta ARTIFICAL INTELLEGENCE
  1. AI adalah kecerdasan buatan, bukan kecerdasan sesungguhnya 
  2. Penggunaan AI berlebihan, berarti meragukan kecerdasan kita
  3. Keterbatasan AI dalam akses data dan penggunaan bahasa 
  • Menjadikan ARTIFICAL INTELLEGENCE Secara etis :
  1. Menjadikan AI sebagai asisten
  2. Originalitas ada di otak kita 
  3. Teknis ada di AI
  4. Menggunakan AI lebih produktif
  5. Penggunaan waktu efisien 
  6. Biaya lebih hemat 
  7. Memanfaatkan AI sebagai data base 
  8. Kita sebagai penyaji data/referensi 
  9. kita sebagai analis dan esekutor.  


Tantangan dari industri 4.0 dan society 5.0 bagi mahasiswa adalah adanya konektivitas yang lebih besar, terutama melaluiInternet of Things (IoT) sebuah perusahaan dapat memantau dan mengoptimalkan sistem produksi mereka secara real-time, mengurangi biaya produksi, dan meningkatkan efisiensi. Selain itu, teknologi seperti big data dan artificial intelligence juga dapat membantu perusahaan dalam mengambil keputusan yang lebih tepat dan efektif, sehingga dapat berdampak berkurangnya kebutuhan daya serap tenaga kerja sebuah perusahaan .

Dalam konteks global, perkembangan industri 4.0 dan society 5.0 dapat memberikan peluang bagi mahasiswa untuk meningkatkan daya saing mereka dalam industri global.Mahasiswa harus memiliki kemampuan  dalam memanfaatkan teknologi digital dan fisik, sehingga dapat beradaptasi dan bersaing dalam dunia kerja.


Blog teman; mar’atus



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pancasila sebagai dasar pembangunan Indonesia Emas

Mahasiswa bebas narkoba untuk mendukung Generasi Rahmatan lil alamin Unusa